Karangan
merupakan karya tulis yang dihasilkan dari kegiatan mengungkapkan pemikiran dan
menyampaikannya melalui media tulisan kepada orang lain untuk dipahami. Sedangkan
karangan ilmiah menurut Brotowidjoyo adalah karangan ilmu pengetahuan yang
menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar.
Jadi, karya
ilmiah adalah suatu tulisan yang didalamnya membahas suatu masalah yang
dilakukan berdasarkan penyedikan, pengamatan, pengumpulan data yang dapat dari
suatu penelitian,baik penelitian lapangan, tes labolatorium ataupun kajian
pustaka dan dalam memaparkan dan menganalisis datanya harus berdasarkan
pemikiran ilmiah,yang dikatakan dengan pemikiran ilmiah disini adalah pemikiran
yang logis dan empiris.
Bentuk
karangan ilmiah dapat berupa makalah, usulan penelitian, skripsi, tesis, dan
disertasi. Sedangkan
jenis karangan ilmiah, antara lain laporan penelitian, makalah seminar atau
simposium, dan artikel jurnal yang pada dasarnya semua itu merupakan produk
dari kegiatan ilmuwan.
Ciri-Ciri Karangan Ilmiah
Ciri-ciri
karangan ilmiah yaitu:
a.
Sistematis, artinya mengikuti pola
pengembangan tertentu, misalnya pola urutan, klasifikasi, kausalitas, dan
sebagainya;
b.
objektif, artinya pembahasan suatu hasil penelitian sesuai dengan yang diteliti.;
c.
cermat, tepat, dan
benar;
d.
tidak persuasif;
e.
tidak argumentatif;
f.
tidak emotif;
g.
netral, artinya tidak
mengejar keuntungan sendiri atau pihak tertentu;
h.
tidak melebih-lebihkan
sesuatu
Isi ( batang
tubuh ) sebuah karya ilmiah harus memenuhi syarat metode ilmiah. Seperti yang
diungkapkan oleh John Dewey, ada 5 langkah pokok proses ilmiah.
1.
Mengenali dan merumuskan masalah
2.
Menyusun kerangka berpikir dalam rangka penarikan hipotesis.
3.
Merumuska hipotesis ( dugaan hasil sementara )
4.
Menguji hipotesis
5.
Menarik kesimpulan
CONTOH KARANGAN ILMIAH
PENGGUNAAN NARKOBA DIKALANGAN PARA REMAJA
Disusun Oleh:
Nama : Agung Triono
Kelas : 3 EB 19
NPM : 20210319
UNIVERSITAS GUNADARMA
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, yang
telah banyak memberikan kasih sehingga saya dapat menyelesaikan karya
ilmiah ini dengan baik.
Adapun tujuan dari membuat karya ilmiah ini
yaitu untuk memupuk kesadaran kita khususnya para remaja akan pentingnya
bahaya NARKOBA yang sering muncul di tengah tengah kita. Saya juga
tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada orangtua, yang selalu
memberikan dukungan serta teman-temanku semuanya.
“Tak ada Gading
yang tak Retak”, apabila ada kata-kata yang tidak baik dan ada
kekurangan dalam penulisan karya ilmiah ini, saya mohon maaf. Saran dan
kritik yang membangun sangat saya butuhkan dalam perkembangan penulisan
ini.
Penulis
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Dimasa modern sekarang ini peredaran NARKOBA sudah tidak
bisa ditolerir,tidak memandang lingkungandan usia .Banyak anak-anak yang
masih memerlukan bimbingan dalam proses peralihan menuju
kedewasaan,terserang atau tergoda oleh NARKOBA.
NARKOBA
sungguh-sungguh telah anak-anak khususnya para remaja .yang masih duduk
di bangku sekolah , padahal telah diadakan penyuluhan-penyuluhan
beberapa kali di sekolah-sekolah tapi NARKOBA tetap merasuki pikiran
para pelajar yang masa depannya masih dipertanyakan.
Masa depan yang seharusnya menjadi tujuan atau akhir dari perjuangan
para pelajar dimasa-masa sekolah kini dipertanyakan statusnya . Jika
NARKOBA terus berkembang dan menggoda para pelajar agar mengalihkan
pandanganny pada NARKOBA maka para pelajar yang akan menjadi penerus
bangsa akan kandas di tengah jalan.
1.2 TUJUAN PENELITIAN
∞ Untuk mengetahui bahaya NARKOBA serta jenis-jenisnya
∞ Untuk mengetahui tingkat pengetahuan para remaja atau pelajar tentang NARKOBA.
∞ Untuk m,engetahui penyebab para remaja atau pelajar menggunakan NARKOBA.
1.3 RUMUSAN MASALAH
>> Apa sesungguhnya NARKOBA itu?
>> Apa dampak yang diakibatkan oleh NARKOBA kepada para pelajar atau remaja?
>> Mengapa para remaja atau pelajar tersebut menggunakan NARKOBA?
1.4 METODE PENELITIAN
Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara
memebagikan atau menyebarkan angket kepada para pengguna atau pemakai
NARKOBA yang masih berusia remaja.
1.5 MANFAAT PENELITIAN
Manafaat karya tulis ini yaitu kita khususnya para remaja
yang masih duduk di bangku sekolah dapat lebih memami dan sadar akan
bahaya NARKOBA.
BAB II
2.0 LANDASAN TEORI
2.1 PENGERTIAN NARKOBA
NARKOBA adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau
bunga tanaman baik sintesis maupun semisintesis yang dapat menyebabkan
penurunan perubahan kesadaran , hilangnya rasa , sampai menghilangkan
rasa nyeri dan dapat menimbulakan ketergantungan serta kecanduan.
2.2 JENIS-JENIS NARKOBA YANG SERING DISALAHGUNAKAN
a) OPIODA
Yaitu nama segolongan zat alamiah
, semisintetik maupun sintetik yang diambil dari bagian pohon POPPY ,
pertama akli ditemukan di Asia Kecil , digunakan untuk pengobatan oleh
bangsa Mesir , kemudian akhirnya menyebar ke Yunani. Selain digunkan
sebagai obat Opioda juga digunkan sebagai alat untuk menimbulkan rasa
senang.
Yang termasuk Opioda adalah:
– Opiat/Oipium
-Morfin
-Heroin
-Kodein
-Opiat Sintetik
b) KOKAIN
Kokain merupakan zat yang sangat kuat
berupa bubuk Kristal putih yang disuling dari daun Coca ( Erythroxylan
Coca) yang tumbuh di Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Sedangkan
Kokain freebase adalah kokain yang diproses untuk menghilangkan
kemurnian dan campurannya sehingga dihisap berbentuk kepingan kecil
(rocks/batu) sebesar kismis. Salah satu kokain yang popular adalah Crac.
c) KANABIS/MARIYUANA/GANJA
Kanabis berasal dari
tanaman dengan nama Cannabis Satifa dan Cannabis Indica yaitu sejenis
tanaman perdu yang biasanya digunakan sebagai obat relaksasi untuk
mengatasi intoksidasi ringan. Seseorang yang baru saja menggunakan
Kanabis sering kali memeperlihatkan tanda-tanda mabuk dengan mata merah
dan bola mata membesar.
d) SEDATIVA
Sedativa atau sedative-hipotonik merupakan zat yang dapat mengurangi berfungsinya sistem saraf pusat.
e) EKSTASI
Ekstasi dikenal dalam dunia pengobatan
sebagai Methydioxy Methampetamin dengan nama populernya MDMA.Ekstasi
obat sintesis yang dikembangkan oleh perusahaan ERNTS MERK di Jerman
pada tahun 1914.
Pada waktu itu Ekstasi digunakan untuk meningkatkan
daya tahjan prajurit di Amerika digunakan pengobatan pasien yang sudah
parah.
f) SHABU-SHABU
Shabu-shabu merupakan komoditas baru
yang sedang laris. Zat ini mempunyai nama kimia Methamfetamine yang
mempunyai kesamaan sifat dengan Ekstasi yang sama-sama tergolong dalam
zat psikotropika stimulasia otak yang dapat menyebabkan ketergantungan.
Segementasi pasar dari shabu-shabu adalah para eksekutif ,
professional dan kaum selebritis. Zat ini menyebabkan lepasnya
neurotransmitter dopamine dari ujung-ujung saraf ke bagian otak yang
mengatur perasaan kenikmatan . Penghentian termasuk persaan kesal ,
tertekan , tegang , gelisah , sulit berkonsentrasi, lapar , pusing ,
serta dapat menyebabkan kecanduan. Beberapa kasus menunjukkan dampak
desturktif shabu-shabu yaitu menyebabkan orang menjadi ganas, agiatif
serta meningkatkan kepercayaan diri yang tinggi berbuntut tingkah laku
yang brutal.
BAB III
PROSES PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan dengan cara menyebarkan angket
kepada para remaja di Sibolga. Pengisian dilakukan dengan cara para
responden menuliskan jawaban-jawaban sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan
yang telah diajukan di atas lembar angket yang telah diberikan.
Responden yang terpilih adalah responden yang memenuhi syarat , antara
lain berada di Sibolga , pelajar SMP/SMA atau yang telah berumur 14-19
tahun dan menggunakan atau memakai NARKOBA. Penybaran angket merata ,
meliputi berbagai lapisan remaja yang memakai NARKOBA , yaitu : pelajar SMP , pelajar SMA , pelajar SMK dan remaja putus sekolah.
3.1 LOKASI PENELITIAN
Pengambilan lokasi responden dilakukan di beberapa tempat
yang di prediksi banyak memakai NARKOBA seperti di Jl. Murai da Kawasan
Aek Habil.
3.2 CARA MENGANALISIS DATA
Analisis data dilakukan dengan cara menganalisa jawaban-jawaban yang
telah diberikan responden yang tercantum pada angket .
Dari hasil yang diperoleh dirangkum beberapa kesimpulan tentang pengaruh NARKOBA di kalangan para remaja Sibolga.
BAB IV
HASIL PENELITIAN
4.1 HASIL ANGKET
Angket ini berisi pertanyaan-pertanyaan yang bersifat umum
dan terbuka. Angket ditujukan untuk mengetahui secara umum gambaran
tentang NARKOBA di mata para remaja.
No Penyebab menggunakan NARKOBA JUMLAH RESPONDEN PERSENTASE
1 PERGAULAN 28 75%
2 STRESS 9 25%
No Pengetahuan tentang NARKOBA JUMLAH RESPONDEN PERSENTASE
1 TAHU 34 91%
2 TIDAK TAHU 3 9%
No Dampak terhadap
Sekolah JUMLAH RESPONDEN PERSENTASE
1 ADA 25 67%
2 TIDAK ADA 12 33%
BAB V
PEMBAHASAN
5.1 HASIL ANGKET
Dari jawaban-jawabanpara responden yang tertuang di dalam angket didapatkan hasil sebagai berikut:
– Dimata para remaja , NARKOBA adalah zat yang berbahaya untuk untuk
dikonsumsi dan disalah gunakan .Tetapi,mereka menganggap bahwa hanya
NARKOBAlah yang yang bisa memberikan ketenangan kepada mereka dikala
mereka dikala mereka mempunyai masalah atau stress.
– Dampak yang diakibatkan kepada para remaja pengguna NARKOBA
khususnya terhadap sekolah mereka adalah sekolah mereka menjadi
terbengkalai dan mereka menjadi putus sekolah. Namun, tetap ada beberapa
remaja yang tidak memikirkan pengaruh NARKOBA terhadap sekolahnya.
Penyebab para remaja-remaja Sibolga memakai NARKOBA adalah sebagai berikut:ü
• 75% mengatakan karena pergaulan yang mengharuskan mereka memakai NARKOBA
• 25% mengatakan karma ingin menenangkan diri dari banyaknya masalah atau stress.
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut:
1. Kesadaran mereka akan bahaya NARKOBA masih kurang dan mereka
salah mengartikan bahwa NARKOBA itu adalah jalan satu-satunya untuk
mendapatkan pergaulan yang lebih layak dan mengatasi masalah.
2. Secara umum, remaja yang memakai NARKOBA di Sibolga telah rusak masa depannya karena telah tergoda oleh NARKOBA.
3. Dari hasil penelitian yang diperoleh, penyebab mereka memakai NARKOBA adalah sebagai berikut:
o Karena pergaulan bebas di kalangan remaja.
o Karena terjerat banyak masalah dan stress.
6.2 SARAN
Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyarankan:
1. Agar lebih sering dilakukan penyuluhan-penyuluhan tentang NARKOBA
dan pengaruh yang ditimbulkannya di kalangan para remaja khususnya yang
duduk di bangku sekolah.
2. Hendaknya aparat yang berwajib terkait masalah ini lebih giat lagi dalam memberantas NARKOBA.
3. Hendaknya sekolah-sekolah lebih sering melakukan razia kepada
para murid-muridnya agar para remaja tidak ada yang menyebarkan NARKOBA
di sekolah-sekolah.
4. Hendaknya para orangtua lebih mengenal dan mengawasi anak-anaknya agar tidak terjerumus NARKOBA.
DAFTAR PUSTAKA
Ain Tanjung,H.Mastar,BA,2003. Naerkoba Sumber Bencana Musuh Bangsa.
Anti Narkoba Sumatera Utara : Lembaga Terpadu Pemasyarakatan Anti
Narkoba.
SUMBER:
http://aidafiteri.blogspot.com/2012/04/pengertian-dan-ciri-ciri-karangan.html